Sepakbola Modern (FULL BACK)
PERKEMBANGAN SEPAKBOLA
Perkembangan sepakbola saat ini amat pesat, mulai dari kemampuan
pemainnya (skill teknik dan cara bermain) hingga kemampuan dari sebuah
club sepakbola itu sendiri (dalam hal ini kemampuan financial).
Perkembangan tersebut sesungguhnya didasarkan pada pergeseran nilai
sepakbola itu sendiri. Bila dulu sepakbola hanya sebagai sebuah ajang
menghasilkan keringat (Ngeluarin racun istilah dokternya :P) namun kini
sepakbola adalah sebuah bisnis yang amat besar. Ini dapat dilihat dari
makin banyaknya orang-orang kaya dari Arab yg rela membeli sebuah klub
sepakbola dengan harga-harga yang fantastis. (Kalo di Indonesia tuh si
Aburijal Bakrie yg beli klub Belanda....'kalo ga salah'....: 8).
Karena sepakbola sudah menjadi sebuah bisnis maka sebuah klub
'sebenarnya' tidak ingin kalah dalam tiap perlagaan. Utk tidak kalah
maka pelatih yang bagus harus mampu meramu strategi yang mumpuni serta
mampu mencari pemain yang handal dan seorang pemain pun harus mampu
untuk menjalankan strategi dari pelatih serta mampu untuk mengerti apa
saja tugas-tugasnya.
Oleh karena itu semua maka sepakbola kini telah ber-evolusi. Beberapa hal yang 'menurut saya' telah merubah sepakbola adalah :
- David Robert Joseph Beckham (David Beckham) lahir di Leytonstone, 2 Mei 1975. Dia telah merubah image pemain sepakbola menjadi seorang selebritis
- FC. Barcelona
- Yang terakhir, UANG !
Oleh karena itu saya akan mencoba memberikan perfektif saya mengenai
perubahan pada sisi pemainnya saja dalam hal ini pada posisi seorang
pemain di mainkan. Kita awali dengan DEFENDER.

Oke, saatnya kita mulai membicarakan posisi aling ujung dalam urusan
sepakbola, Defender. Kemampuan seorang defender dinilai dari sisi
pertahanannya karena memang tugas mereka adalah sebagai palang pintu
enghalang lawan untuk mencetak gol. semakin rapuhnya sebuah pertahanan
maka akan semakin banyak kesempatan gol dari lawan yang akan tercipta.
Kita akan mengingat Catenaccio, perminan bertahan yg tercipta karena
adanya Total Football Belanda. Catenaccio menempatkan lima orang
defender (empat di depan dan 1 orang sebagai sweeper) namun kita tidak
akan membicarakan itu....maksudnya biar omongan gw terarah aja seh...
Lanjut, defender yang bagus harus memiliki beberapa kemampuan penting
yakni : Marking, Takling, Keputusan, Ketenangan, Antisipasi, Posisi,
Heading dan Fisik. Selain itu dalam penerapan taktiknya pun seorang
defender haruslah sangat disiplin. Kemampuan yang samapun harus dimiliki oleh seorang Left/Right Defender atau yang kini dikenal dengan FULLBACK.
Di saat sepakbola modern saat ini, kemampuan dasar seorang defender
(bek) tetap sama kecuali untuk fullback. Seorang fullback yang baik saat
ini selain mampu bertahan dengan baik ia juga harus mampu untuk
'melakukan apa saja' dalam tim. Seorang modern fullback mempunyai peran
yang amat beragam dalam mengemban tugasnya seperti mobilitas yang amat
tinggi untuk beredar dalam jalurnya, membuat umpat terobosan maupon
umpan lambung untuk rekan strikernya, melakukan overlapping untuk
membantu serangan serta mampu untuk memanfaatkan lebar lapangan serta
mampu menjadi pemecah kebuntuan tim dalam merebos pertahana lawan adalah
peran dasar seorang fullback modern. Peran tersebut harus dibarengi
dengan kemampuan skillnya pula yakni kemampuan : Passing, Crossing, Stamina, Daya kerja (workload), Team work, Agresifitas dan Determinasi yang baik pula.
Biasanya sebuah tim kecil selalu berusaha untuk 'menciptakan' seorang
fullback yang tangguh karena mereka selalu memaksimalkan peran dari
fullback tersebut. Namun sayangnya, (sayangnya nih lho...) seorang
fullback yang tangguh dan baik sangat jarang didunia ini. Kalo tim-tim
besar biasanya mereka 'menebar' pencari bakatnya (scout) diantero jagad
hanya untuk mencari seorang bibit unggul yang nantinya akan berguna bagi
tim mereka. Beberapa nama yang akan saya sebut (karena memang hanya
beberapa saja) Daniel Alves dari Barcelona, Maicon-Inter Milan, Gael
C-Arsenal (kayaknya), Evra-MU, Sergio Ramos-R. Madrid, Sagna,
Chissoko-Lyon. Mereka merupakan sebuah fullback modern saat ini, mereka
memiliki kecepatan, kemampuan crossing yang baik, mental bertanding yang
bagus, marking dan tackling yang terukur dan mereka MAHAL !!!
Nah, fullback dan wingback sebenarnya tidak ada yang berbeda hanya saja
apa bila ada seorang fullback maka akan ada seorang winger. Bila ada
serorang Wingback maka tidak akan ada seorang Winger. Jadi tugas
Wingback sebenarnya paling berat, selain menjadi seorang defender dia
juga harus mampu menjadi winger. Dalam sebuah pertandingan seorang
wingback dalam keadaan bertahan dia harus bisa mampu seperti Maicon dan
dalam keadaan menyerang dia harus mampu menjadi seorang Angel Di Maria.
Oleh sebab itu selain harus memiliki kemampuan seorang defender seorang
wingback harus memiliki kemampuan Dribling serta Tehnik yang bagus juga
harus memiliki tingkat kreatifitas dari seorang winger. Wingback
digunakan dalam sebuah formasi yang tidak memiliki winger contohnya
formasi 4-3-3, 5-3-2, dan 4-1-2-1-2.
So, intinya defender dalam hal ini fullback/wingback telah memiliki
peran baru dalam dunia sepakbola modern dimana dulunya mereka hanya
palang pertahanan namun kini mereka merupakan sebuah ancaman untuk
jantung pertahanan lawan.
Lain kali bila ada kesempatan akan saya 'utarakan' lagi pandangan saya mengenai posisi-posisi yang lain.
BTW, kalo ada yang nanya sapa fullback terbaik Indonesia? Jawaban saya hanya DIEGO MICHELS....
Setuju banget gan, emang begitu adanya. Mampir gan
BalasHapusAgen Bola
Uero 2012
Piala Eropa 2012
Makasih brad,, semoga bermanfaat yaa.. :)
Hapus